inspirasi

Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Ngetos Ikut Ambil Bagian Dalam Mensukseskan Swasembada Pangan Berkelanjutan

Friday, January 31, 2014

Budidaya Tanaman Kedelai



 
PENDAHULUAN
Tanaman kedelai dapat tumbuh pada berbagai jenis tanah asal drainase (tata air) dan aerasi (tata udara) tanah cukup baik, curah hujan 100-400 mm/bulan, suhu udara 230C - 300C, kelembaban 60% - 70%, pH tanah 5,8 - 7 dan ketinggian kurang dari 600 m dpl.

PENGOLAHAN TANAH
- Tanah dibajak, digaru dan diratakan
- Sisa-sisa gulma dibenamkan
- Buat saluran air dengan jarak sekitar 3-4 m
- Tanah dikeringanginkan tiga minggu baru ditanami


PENANAMAN
- Rendam benih dalam POC dosis 2 cc / liter selama 0,5   
  jam dan dicampur Legin (Rhizobium ) untuk tanah
  yang belum pernah ditanami kedelai
- Buat jarak tanam antar tugalan berukuran 30 x 20 cm,
  25 x 25 cm atau 20 x 20 cm
- Buat lubang tugal sedalam 5 cm dan masukkan biji 2-
  3 per lubang
- Tutup benih dengan tanah gembur dan tanpa
  dipadatkan
- Waktu tanam yang baik akhir musim hujan


PENJARANGAN & PENYULAMAN
Kedelai mulai tumbuh kira-kira umur 5-6 hari, benih yang tidak tumbuh diganti atau disulam dengan benih baru yang akan lebih baik jika dicampur Legin. Penyulaman sebaiknya sore hari.
PENYIANGAN
Penyiangan pertama umur 2-3 minggu, ke-2 pada saat tanaman selesai berbunga (sekitar 6 minggu setelah tanam). Penyiangan ke-2 ini dilakukan bersamaan dengan pemupukan ke-2.
PEMBUBUNAN
Pembubunan dilakukan dengan hati-hati dan tidak terlalu dalam agar tidak merusak perakaran tanaman. Luka pada akar akan menjadi tempat penyakit yang berbahaya.
PEMUPUKAN
Contoh jenis dan dosis pupuk sebagai berikut :

Waktu
Dosis Pupuk Makro (per ha)

Urea (kg)


SP-36 (kg)


KCl (kg)


2 Minggu Setelah Tanam

50

40

20

6 Minggu Setelah Tanam

30


20

40

Total

80 kg

60 kg

60 kg



PENGAIRAN DAN PENYIRAMAN
Kedelai menghendaki kondisi tanah yang lembab tetapi tidak becek. Kondisi seperti ini dibutuhkan sejak benih ditanam hingga pengisian polong. Saat menjelang panen, tanah sebaiknya dalam keadaan kering.
PENGELOLAAN HAMA DAN PENYAKIT
Pengelolaan hama dan penyakit dilakukan dengan cara pengamatan yangkontinyu. Penyemprotan dengan pestisida kimia dilakukan bila sudah sangat terpaksa atau pada batas ambang sebelumnya di lakukan dengan penyemprotan dengan pestisida hayati/nabati.






PANEN DAN PASCA PANEN
- Lakukan apabila sebagian besar daun sudah
  menguning, tetapi bukan karena serangan hama atau
  penyakit, lalu gugur, buah mulai berubah warna dari
  hijau menjadi kuning kecoklatan dan retak-retak, atau  
  polong sudah kelihatan tua, batang berwarna kuning
  agak coklat dan gundul.
-  Perlu diperhatikan, kedelai sebagai bahan konsumsi
-  dipetik pada usia 75 - 100 hari, sedangkan untuk benih umur 100 - 110 hari, agar kemasakan biji betul-betul sempurna dan merata
-  Setelah pemungutan selesai, seluruh hasil panen hendaknya segera dijemur
-  Biji yang sudah kering lalu dimasukkan ke dalam karung dan dipasarkan atau disimpan.

No comments:

Post a Comment